Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengenal Pakasam, Kuliner Lezat Khas Kalimantan Selatan



Jika anda asli orang Banjar Kalimantan Selatan, pasti tahu dengan kuliner yang satu ini. Kalimantan Selatan memang memiliki segudang kekayaan kuliner yang tiada tara, salah satunya Pakasam atau Iwak Samu yang hanya ada di Kalimantan Selatan.


Pakasam adalah sejenis menu masakan khas suku Banjar.  Pakasam sebenarnya adalah ikan air tawar yang diawetkan menggunakan garam dan beras ketan yang sudah disangrai dengan cita rasa sedikit asam.  Rasa asam yang dihasilkan dari Pakasam ini sebenarnya akibat proses fermentasi bakteri asam laktat.

Proses permentasi ini dilakukan biasanya ketika hasil tangkapan ikan warga melimpah atau pada saat musim tangkapan ikan sungai.  Proses ini dipilih untuk mengawetkan ikan agar bisa dikonsumsi dalam jangka waktu yang lama.  Prinsipnya sama seperti mengubah ikan segar menjadi ikan asin pada umumnya.

Ikan yang biasa diawetkan menjadi Pakasam sebenarnya bisa jenis ikan apa saja.  Namun biasanya penduduk di Kalimantan Selatan umumnya membuat Pakasam dari ikan Sepat, ikan Papuyu atau Betok, ikan Haruan atau Gabus dan Ikan seluang.

Di beberapa daerah ada yang menyebutnya Pekasam atau Iwak Samu. Pakasam terkenal sebagai masakan khas ada di Hulu Sungai Tengah (HST). Sentra pembuatan Pakasam yang terkenal adalah desa Mahang Sungai Hanyar, kecamatan Pandawan. Karena itu, Pakasam dari HST sering pula disebut Pakasam Mahang, merujuk pada nama daerah penghasilnya.


Cara Membuat Pakasam:
  • Bersihkan 0,25 kg ikan seluang atau lilimbihayam yang masih segar. Buang isi perutnya. Jika anda menggunakan ikan yang lebih besar (ukuran diatas 5 cm) maka buang juga sisiknya. 
  • Beri garam ikan yang sudah dibersihkan. Jumlah garam sesuai selera. Lebih enak jika anda menambahkan garam sehingga ikan sedikit lebih asin dari ikan goreng biasa, tetapi lebih hambar jika dibanding ikan asin. Diamkan selama lebih kurang 10 menit hingga garam meresap.
  • Tiriskan ikan sehingga tak ada lagi air yang menetes.
  • Sementara itu sangrai (goreng tanpa minyak) 2 genggam beras sampai agak kecoklatan. Hati-hati. Jangan sampai gosong.
  • Tumbuk atau giling beras yang telah disangrai tadi hingga ukurannya seperti pasir. 
  • Tambahkan sedikit kunyit pada tumbukan beras untuk mendapatkan warna kuning keemasan yang menarik. Jika ingin warnanya kecoklatan saja, anda tidak perlu menambahkan kunyit.
  • Pada ikan yang telah diberi garam dan ditiriskan sisa airnya, taburkan serbuk beras sangrai (samu). Aduk hingga rata. Jika ikan yang digunakan berukuran lebih besar, maka balurkan serbuk beras sangrai pada seluruh permukaan ikan.
  • Masukkan ikan yang telah diberi samu ini dalam wadah tertutup, lalu simpan hingga terjadi proses fermentasi minimal 2 hari.


Resep Tumis Pakasam


Setelah menjadi Pakasam, kuliner jenis ini sebenarnya masih harus melewati satu proses lagi hingga siap disantap.  Ya, proses memasak.  salah satu resep yang biasa dipakai adalah menumis Pakasam dengan rempat dan bumbu yang dijamin bikin lidah bergoyang.  


Bahan-bahan:
  • 1 piring Pakasam, kurang lebih 300 gr
Bumbu :
  • 5 siung bawang merah
  • 3 siung bawang putih
  • 2 biji lombok besar merah dan hijau
  • 1 buah tomat
  • 1/2 sdt terasi
  • Secukupnya garam dan penyedap rasa
  • Minyak untuk menumis

Cara Mengolah:

  • Iris semua bumbu.
  • Panaskan minyak lalu tumis sebentar bumbu yang sudah diiris tadi sampai harum.
  • Masukan Pakasam, lalu aduk bersama bumbu, dan biarkan hingga ikannya sedikit kering.
  • Setelah dirasa cukup, langsung hidangkan dengan nasi panas.

Demikian, semoga bermanfaat..!!

Posting Komentar untuk "Mengenal Pakasam, Kuliner Lezat Khas Kalimantan Selatan"